
Kalau kamu sedang mencari informasi tentang pajak Suzuki Grand Vitara Hybrid, bisa jadi kamu sedang mempertimbangkan SUV ini sebagai pilihan mobil berikutnya. Atau mungkin kamu ingin membandingkan biaya kepemilikannya dengan SUV hybrid lain di kelasnya.
Apa pun alasanmu, artikel ini akan membahas secara lengkap dan jelas soal pajak Suzuki Grand Vitara Hybrid, termasuk juga spesifikasi mesin, teknologi transmisi, dan fitur penting lainnya yang bisa menjadi pertimbangan sebelum membeli.
Pajak kendaraan bermotor (PKB) atau pajak Suzuki Grand Vitara Hybrid tergolong kompetitif di kelas SUV hybrid. Untuk memperkirakan pajak tahunannya, kita perlu tahu dulu harga mobil dan cara menghitung PKB.
Harga on the road Grand Vitara Hybrid 2025 di Indonesia adalah sebagai berikut:
Rumus umum pajak tahunan PKB:
2% × Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), belum termasuk SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan).
Contoh estimasi Pajak Suzuki Grand Vitara GX AT:
Perlu dicatat bahwa angka pajak Suzuki Grand Vitara Hybrid tersebut bisa sedikit berbeda tergantung provinsi, karena beberapa daerah menerapkan tarif progresif jika kamu punya kendaraan lebih dari satu.
Selain itu, kendaraan hybrid seperti Grand Vitara ini memang belum sepenuhnya mendapat insentif pajak seperti mobil listrik full EV, tetapi tetap efisien dalam jangka panjang karena konsumsi BBM-nya lebih hemat.
Suzuki Grand Vitara 2025 yang dipasarkan di Indonesia menggunakan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS), yaitu sistem mild hybrid yang menggabungkan mesin bensin dengan Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai lithium-ion.
SHVS pada Grand Vitara bekerja secara pintar. Ketika mobil melaju pada kecepatan rendah, ISG membantu mesin untuk efisiensi bahan bakar. Saat pengereman, sistem ini juga meregenerasi energi dan menyimpannya dalam baterai.
Kombinasi ini membuat konsumsi BBM Grand Vitara Hybrid sangat efisien untuk SUV 5-seater. Berdasarkan uji internal dan pengalaman pengguna, konsumsi bahan bakarnya bisa mencapai 17–20 km/liter, tergantung kondisi jalan dan gaya berkendara.
Bukan cuma mesin, sistem transmisi Grand Vitara Hybrid juga dirancang untuk kenyamanan dan efisiensi.
Transmisi otomatis 4 percepatan ini bukan CVT, melainkan konvensional torque converter, yang cenderung memberikan akselerasi lebih natural dan tahan lama.
Sistem ini juga dilengkapi fitur paddle shift di varian GX, sehingga pengemudi bisa merasakan sensasi sporty saat ingin mengambil alih kendali perpindahan gigi.
Perpaduan antara mesin K15C Dualjet dan transmisi 4AT ini memberikan keseimbangan antara performa yang cukup untuk pemakaian harian maupun perjalanan jauh, serta efisiensi bahan bakar yang tidak bikin dompet menjerit.
Berikut beberapa alasan mengapa pajaknya terbilang logis dan layak untuk SUV di kelasnya:
Meski fokus artikel ini adalah pajak dan mesin, nggak lengkap rasanya kalau nggak bahas fitur unggulan lain dari Grand Vitara Hybrid:
Kalau kamu mencari SUV yang stylish, irit BBM, ramah lingkungan, dan punya pajak tahunan yang masih dalam batas wajar, Suzuki Grand Vitara Hybrid adalah pilihan cerdas.
Dengan estimasi pajak Suzuki Grand Vitara Hybrid tahunan sekitar Rp 6 jutaan, kamu sudah mendapatkan mobil hybrid dengan teknologi modern, fitur lengkap, dan efisiensi tinggi.
Ditambah mesin K15C Dualjet yang andal serta transmisi 6AT yang halus, Grand Vitara cocok untuk keluarga muda maupun profesional aktif yang butuh mobil harian dan tangguh untuk jalan jauh.
Kalau ingin mengurangi beban pajak tahunan, kamu bisa mempertimbangkan pembelian secara pribadi (bukan atas nama perusahaan) dan hanya memiliki satu kendaraan atas nama yang sama, agar tidak terkena tarif progresif.
BACA JUGA:
Kalau kamu ingin tanya-tanya lebih lanjut soal simulasi cicilan, promo DP ringan, atau unit ready stock Suzuki Grand Vitara Hybrid, kamu bisa langsung hubungi dealer Suzuki terdekat atau cari info terpercaya lewat website resmi.
Tertarik test drive? Siapa tahu, Grand Vitara Hybrid ini cocok banget sama gaya hidup kamu. Segera hubungi sales consultant Suzuki Depok untuk membuat janji temu.
Pecinta otomotif yang mendedikasikan diri untuk berkarier di dunia mobil.